Kementan Support Pembagian Kartu Tani untuk 3 Desa di Jombang

oleh -439 views
oleh

Jombang – Penyebaran Kartu Tani terus dilakukan di Pulau Jawa. Kali ini, Kartu Tani dibagikan untuk petani di 3 desa di Kabupaten Jombang, Jawa Timur. Kementerian Pertanian mendukung upaya ini. Petani pun bisa memanfaatkannya untuk mendapat pupuk subsidi.

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo mengatakan saat ini adalah masa transisi penggunaan Kartu Tani.

“Kartu Tani mengubah pola pendistribusian pupuk subsidi yang sebelumnya dilakukan manual. Memang butuh penyesuaian, tetapi petani tidak perlu khawatir karena dengan Kartu Tani pendistribusian pupuk akan semakin tepat sasaran,” tutur Mentan SYL, Senin (21/9/2020).

Dirjen Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementerian Pertanian, Sarwo Edhy, mengatakan perubahan pola seperti ini harus disikapi petani.

“Kita akui memang butuh waktu dalam perubahan proses seperti ini. Dari awalnya manual kemudian berubah hingga memanfaatkan Kartu Tani. Tapi kita yakin cara ini akan berhasil. Karena perubahan seperti ini ada di masyarakat. Misalnya awal penggunaan kartu e-Tol, tapi sekarang terbukti membantu. Begitu juga dengan Kartu Tani, pasti membantu karena manfaat yang diberikan sangat banyak,” katanya.

Sarwo Edhy menambahkan, pola distribusi menggunakan Kartu Tani akan jauh lebih baik dan lebih tepat sasaran dari sebelumnya.

“Karena, validasi yang kita lakukan berjenjang atau bertahap. Kita pun melakukan validasi berdasarkan NIK, dengan menggandeng Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil. Jadi benar-benar data tersebut by name by address. Setelah validasi, data yang double kita hilangkan,” tuturnya.

Di Jombang, tiga desa yang mendapat distribusi Kartu Tani adalah Desa Sambirejo, Desa Galeng Dowo, dan Desa Wonomerto. Pendistribusian tersebut dihadiri perwakilan dari Bank BNI dan PPL Pertanian Wonosalam Umam serta Bhabinkamtibmas.

Kepala Desa Galeng dowo Wartono, menyampaikan, di Desa Wonomerto sebanyak 21 orang petani yang menerima kartu tani, Desa Galeng dowo 19 orang dan Desa Sambirejo sebanyak 151 orang.

“Ini dibagikan secara bertahap, bagi yang berhalangan mengambil di balai desa bisa mengambil langsung ke Kantor BNI Jombang,” kata Wartomo.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *