Manokwari – Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Manokwari membagikan 50 paket sembako bagi masyarakat terdampak pandemi Covid-19, Rabu (20/5) sore. Sebanyak 20 paket dibagikan untuk pensiunan dan 30 paket untuk masyarakat sekitar Kampus Reremi Polbangtan Manokwari.
“Keberadaan kami memberikan arti terlebih ditengah pandemi Covid-19.Dengan gerakan solidaritas korpri tahap dua ini, kami berharap masyarakat sekitar merasa memiliki Polbangtan Manokwari sebagai keluarga besar, seinduk, dan bertetangga,” tutur Direktur Polbangtan Manokwari, Purwanta.
Purwanta berharap keberadaan Polbangtan Manokwari bisa dirasakan masyarakat sekitar baik saat ini maupun setelah pandemi Covid-19. Namun, Purwanta mengingatkan masyarakat untuk menerapkan protokol pencegahan Covid-19.
“Adanya Covid-19 membuat kita menjalani hidup baru, perilaku baru, kebiasaan baru. Cuci tangan, pake masker. Kalau bukan kita memulai kebiasaan hidup baru, siapa lagi yang akan melawan COVID-19,” katanya.
Purwanta mengatakan, Papua Barat di bangun dengan Hati. Untuk itu, ia berharap niat baik Polbangtan Manokwari disambut dengan hati yang baik pula. Perwakilan Masyarakat, M. Kumendong menyampaikan terima kasih kepada pemerintah yang telah peduli kepada masyarakat di tengah kondisi Covid-19.
Kepedulian yang diperlihatkan Polbangtan Manokwari, sejalan dengan Gerakan Solidaritas Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI) Cegah Covid-19 yang dicanangkan Kementerian Pertanian. Tepatnya berdasarkan Surat Ketua Dewan Pengurus Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) Kementerian Pertanian Nomor 0I/KORPRl/K/lll/2020 tanggal 31 Maret 2020, tentang perencanaan kegiatan KORPRI merencanakan Gerakan Solidaritas KORPRI.
Menurut Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo (SYL), kepedulian harus diwujudkan. Karena pandemi Covid-19 diprediksi masih akan terjadi dalam beberapa waktu ke depan.
“Dalam waktu satu atau dua bulan ke depan, dampak Covid-19 mungkin masih belum terasa bagi anggota Korpri. Tapi tidak demikian dengan untuk rekan-rekan yang mendapat penghasilan harian. Untuk itu, kita harus sama-sama memperlihatkan kepedulian kita,” tutur Mentan SYL, Rabu (20/05/2020).
Sementara Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDMP Pertanian (BPPSDMP) Kementerian Pertanian, Dedi Nursyamsi, mengajak Unit Pelaksana Teknis (UPT) lingkup BPPSDMP Kementan untuk berempati masyarakat sekitar.
“Di tengah pandemi Covid-19 rasa untuk saling membantu harus ditingkatkan salah satunya empati sosial rasa untuk mencapai keadilan sosial,” sebut Prof Dedi.(****)
