SUARAJATIM.CO.ID– PT Angkasa Pura II (AP2) kembali menunjukkan kelasnya. Penghargaan bergengsi kembali diraihnya. Terbaru, BUMN ini menjadi jawara Economic Challenges Awards 2018 – Metro TV untuk kategori “Industri Pariwisata.”
Penghargaan ini diterima langsung Direktur Utama PT Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin, Selasa (13/11/2018) malam. Award itu menjadi salah satu pengakuan terhadap usaha berskala besar PT Angkasa Pura II berkontribusi terhadap pariwisata. Setiap event nasional dimanfaatkan untuk turut mempromosikan pariwisata Indonesia.
“Di event berkelas regional dan internasional, kami ingin selalu ada menjadi bagian dari komponen bangsa untuk menghadirkan agenda promosi pariwisata,” ujar Awaluddin.
Contoh terbaru, event Asian Games dan Asian Para Games. Berbagai aksi digelar AP II untuk menyemarakkan event itu sekaligus mempromosikan pariwisata.
Kemudian Pertemuan Tahunan Dana Moneter Internasional (IMF)-Bank Dunia 2018, yang digelar di Nusa Dua, Bali, AP II juga terdepan dalam memeriahkan plus menggenjot pariwisata.
“Event-event besar seperti itu kami tidak mau melewatkan begitu saja. Karena sangat tepat untuk mempromosikan pariwisata. Sehingga jumlah penumpang pun turut meningkat,” terang pria yang akrab disapa Awal ini.
Yang menjadi dewan juri penghargaan ini tidak sembarangan. Terdapat nama-nama mentereng di dalamnya. Di antaranya Rhenald Kasali, Tanri Abeng, Shinta Kamdani, Rahmat Gobel, dan Yongky Susilo.
“Ini membanggakan buat kami. Karena yang memberikan penilaian adalah orang-orang ahli dan berpengalaman. Dua di antaranya adalah pengusaha yang juga mantan Menteri,” kata Awal.
Kriteria penilaian dalam penghargaan ini juga tidak ringan. Ada 9 kriteria sulit yang harus sudah diraih perusahaan. Seperti mampu bertahan dan tumbuh di tengah ketidakpastian ekonomi dan strategi menggunakan teknologi.
Selain itu, perusahaan juga harus beradaptasi dan berinovasi di era disruption. Kinerja keuangan perusahaan dan tata kelola risk management juga dinilai. Kepatuhan pajak, memiliki nilai tambah dan berorientasi ekspor juga harus dimiliki. Dan juga perusahaan harus memberikan kemaslahatan publik dan kepedulian sosial.
Menteri Pariwisata Arief Yahya menyanjung AP II sebagai korporasi pioneer dalam destinasi digital. Energi mempromosikan parwisata juga diformulasikan AP II melalui platform destinasi digital.
Selain itu, AP II bersemangat besar mengimplementasikan sederetan promosi wisata di Indonesia. Di belasan bandara yang dikelolanya, BUMN ini menggelar berbagai event yang mempertontonkan atraksi seni dan budaya.
“Seluruh penghargaan yang diterima AP II ditujukan bagi mereka yang telah berkontribusi secara optimal bagi korporasi. Jayalah Indonesia. Jayalah Angkasa Pura II,” ujar Menpar Arief Yahya.
Menpar Arif Yahya pun menyampaikan pengalamannya sebagai The Best CEO tahun 2013. Khususnya terkait strategic management and policies serta bagaimana kondisi dan implementasinya di sektor pariwisata.
“Invest in people, invest for the future. Jika perusahaan berinvestasi pada SDM-nya maka, hasilnya akan diperoleh sekarang maupun nanti. Dimana perusahaan akan dinilai tinggi karena memiliki masa depan yang cerah, dengan calon-calon pengelola perusahaan yang handal dan kompeten,” tuturnya.
