Bandara Indonesia Raih 3 Kategori Terbaik Dunia

oleh -1,140 views
oleh

SUARAJATIM.CO.ID, JAKARTA – Kualitas Bandara Indonesia terus diakui dunia. Kali ini, pengakuan diberikan oleh Airports Council International (ACI) World. Melalui Airport Service Quality Awards 2018, sebanyak 6 bandara di Indonesia mendapatkan 3 kategori award dari ACI World. Ke-6 bandara itu di bawah pengelolaan PT Angkasa Pura (AP) II meraih penghargaan dunia.

Award ACI World untuk Airport Service Quality Awards 2018, diumumkan Kamis (7/3). Total ada 3 kategori yang berasil diraih Indonesia. Kategorinya, ada Best Environment and Ambience by Size untuk 2 kapasitas penumpang. Award lainnya, kategori Best Infrastructure and Facilitation by Size.

Status terbaik untuk Best Environment and Ambience by Size 2-5 Juta penumpang per tahun diterima 2 bandara. Ada Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II di Palembang (Sumatera Selatan) dan Bandara Sultan Syarif Kasim II, Pekanbaru (Riau). Keduanya bersanding dengan Bandara Chandigarh (India) juga Bandara Yichang Sanxia (Tiongkok).

“Kami tentu gembira mendengar hasil ini. Sebab, pengakuan ini diberikan oleh dunia. Persaingannya juga sangat ketat untuk setiap kategori. Sebab, ada banyak bandara di dunia yang terus melakukan upgrade. Penghargaan ini otomatis semakin menaikan value pariwisata Indonesia secara menyeluruh,” ungkap Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya, Kamis (7/3).

Sedangkan 4 bandara Indonesia lainnya, meraih penghargaan kategori Best Infrastructure and Facilitation by Size dan Best Environment and Ambience by Size. Masing-masing untuk kapasitas 2 Juta penumpang per tahun.
Ke-4 bandara itu adalah Bandara Depati Amir Pangkal Pinang (Bangka Belitung), Raja Haji Fisabilillah Tanjung Pinang (Kepulauan Riau), Silangit Tapanuli Utara (Sumatera Utara), dan Sultan Thaha Jambi (Jambi).

“Penghargaan Best Infrastructure and Facilitation jelas sangat bergengsi. Artinya, beragam upgrade fisik bandara dan infrastruktur layanan yang dilakukan oleh bandara Indonesia berbuah positif. Saat ini para pengunjung sudah dibuat nyaman oleh layanan terbaik. Bandara juga memiliki aspek bisnis yang kompetitif seiring perbaikan fisiknya,” tegas Menpar.

Usai diumumkan, para peraih awards terbaik akan mengikuti ASQ Awards Ceremony. Program ini digelar sepanjang ACI Customer Experience Global Summit II, Bali, September mendatang.

Hasil ini ditentukan berdasarkan survei ASQ Departure kepada penumpang pesawat di 380 bandara. Total, ada 90 negara yang disurvei. Survei diarahkan kepada 30 indikator kinerja utama.

“Seluruh penghargaan ini menaikan kredibilitas. Kini Indonesia juga bisa mengetahui kualitas bandara bila dikomparasi dengan lainnya. Lebih penting, penghargaan ini menaikan kepercayaan diri,” tegas Menpar lagi.

Senyum lebar diperlihatkan AP II. Apalagi 6 bandara itu mereka yang mengelola. President Director AP II Muhammad Awaluddin mengatakan, transformasi pelayanan yang dilakukan selama ini berbuah positif. Sebab, AP II banyak melakukan upgrade selama ini.

“Transformasi pelayanan oleh AP II diakui oleh ACI. Kami sangat bangga bisa membawa industri kebandarudaraan nasional lebih tinggi ditingkat global,” jelasnya.

Meski demikian, komitmen perbaikan pelayanan bandara tetap diapungkan oleh AP II. Sebab, AP II juga sudah menyiapkan program Millennial Airport Travel Experience (MATE).

“AP II tetap berupaya melakukan banyak pembenahan. Kami ingin publik menjadi lebih puas dengan layanan yang kami berikan. Kami juga siap melakukan digitalisasi pelayanan melalui MATE,” tutupnya. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *