Ini 3 Event yang Siap Bangkitkan Pariwisata NTB

oleh -1,708 views
oleh

SUARAJATIM.CO.ID– Nusa Tenggara Barat (NTB) siap membuktikan jika pariwisata mereka tetap kokoh usai didera gempa. Tidak tanggung-tanggung, 3 event sekaligus langsung disiapkan untuk membuktikan bawa pariwisata NTB siap bangkit.

Ketiga event tersebut adalah Bulan Pesona Lombok-Sumbawa (BPLS) 2018 yang dilangsungkan 18 Agustus hingga 16 September 2018. Kemudian Sail Indonesia Moyo Tambora 2018 akan digelar pada 9-23 September, serta Festival Pesona Moyo yang digelar bersamaan dengan Sail Indonesia Moyo Tambora 2018.

Menurut Asisten Deputi Pemasaran Area II Regional III Kemenpar, Ricky Fauzi ke-3 event ini digelar dengan durasi yang panjang berkonsep matang.

“Ke-3 event ini telah dijadwalkan jauh-jauh hari sebelum gempa dan masuk dalam kalender pariwisata nasional 100 Wonderful Event 2018. Dari event ini kami ingin membuktikan bahwa pariwisata NTB siap bangkit,” ujar Ricky, Sabtu (18/8).

Meski nantinya ada penyesuaian serta perubahan konsep acara, tetapi dipastikan tidak akan mengurangi ke seruan event-event tersebut.

“Khusus BPLS kita me-redesain lagi even itu sesuai dengan psikologis masyarakat yang terdampak bencana gempa. Contohnya saat pembukaan, akan kita gelar dengan NTB Berdzikir untuk Lombok Bangkit,” ungkap Ricky.

“Selain itu hiburannya pun lebih mengutamakan trauma healing. Dengan perpaduan aktivitas-aktivitas yang bisa membuat masyarakat Lombok terhibur. Sehingga masyarakat dapat segera bangkit,” terang Ricky.

Sementara itu Kabid Pemasaran Area II Regional III di Deputi Bidang Pemasaran I, Hendry Noviardi mengatakan, untuk event Sail Moyo Tambora 2018 serta Festival Pesona Moyo tidak ada perubahan.

Kegiatan ini akan dimeriahkan dengan serangkaian acara, di antaranya adalah Tambora Vulcano Tour, International Yacht Rally, Culture Performance Moyo Tambora, City Parade, Expo Maritim, Moyo Tambora Fun Run, International Culinary Program, Dialog Budaya Maritim, Investment Forum, Seminar Internasional Asia Pasifik Geopark Network, dan Barapan Kebo serta Pacuan Kuda.

“Kami sudah bertekad untuk menjadikan event-event ini sebagai momen ke bangkitan pariwisata NTB. Dan ini adalah sail terbaik di Indonesia yang kita coba desain bersama, karena dipadukan dengan event. Ada festivalnya dan yang menjadi beda, NTB itu luar biasa dan konektivitas cepat,” ujar Hendry Noviardi.

Saat ini, peserta yang sudah tercatat mengikuti Sail Moyo Tambora 2018 telah mencapai 140 yachter dari 38 negara. Mereka akan berada di Labuan Bajo dari tanggal 4-7 September 2018. Kemudian mereka akan berlayar menuju Sumbawa pada 7 September dan mulai mengikuti kegiatan pada 9 September 2018.

Menteri Pariwisata Arief Yahya pun mengaku optimis pariwisata NTB dapat segera bangkit. Pasalnya seluruh stakeholder berperan aktif untuk membantu membangun kembali NTB. Hal ini juga didukung dengan semangat besar masyarakat NTB.

“Saya telah berkali-kali menyampaikan bahwa spirit itu lebih hebat dari strategi. Semangat kuat ini ditunjukkan oleh masyarakat pariwisata di NTB. Saya yakin pariwisata NTB akan segera bangkit,” ujar Menpar Arief Yahya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *