Januari, Jumlah Kedatangan Wisman ke Kepri Mencapai 185.377 Kunjungan

oleh -1,320 views
oleh

SUARAJATIM.CO.ID, KEPULAUAN RIAU – Badan Pusat Statistik (BPS) Kepulauan Riau melansir perkembangan jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke daerah ini sepanjang Januari 2019. Berdasarkan rekap data yang ada, jumlahnya mencapai 185.377 kunjungan, atau meningkat sebesar 18,09 persen dibanding periode yang sama di tahun sebelumnya.

Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran I Kemenpar Rizky Handayani mengatakan, sejauh ini turis yang datang ke Kepri masih didominasi wisman Singapura sebesar 47,75 persen, dari total jumlah wisman di Januari 2019. Sementara tingkat penghunian kamar hotel berbintang mencapai rata-rata 63 persen, dengan lama menginap 2,07 hari.

“Selama Januari 2019, wisman Singapura tercatat sebanyak 88.513 kunjungan. Kemudian disusul wisman Tiongkok sebesar 19.475 kunjungan. Lalu yang masuk sepuluh besar, secara berurutan ada wisman Malaysia, India, Korea Selatan, Philipina, Jepang, Inggris, Australia, dan Amerika,” ujarnya, Jumat (1/3).

Adapun kontribusi dari wisman 10 negara terbanyak yang mengunjungi Kepulauan Riau adalah sebanyak 83,18 persen dari total seluruh kunjungan wisman pada bulan Januari 2019.

Asdep Bidang Pemasaran I Regional I Kemenpar Dessy Ruhati menambahkan, untuk tingkat penghunian kamar hotel berbintang di Provinsi Kepulauan Riau, pada Januari 2019 mencapai rata-rata 54,35 persen atau turun 11,28 poin dibanding Desember 2018 sebesar 65,63 persen. Namun, jika dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya, naik sebesar 5,36 poin dari 48,99 persen.

“Selama Januari 2019, tingkat penghunian kamar hotel berbintang di Kepulauan Riau lebih tinggi 2,07 poin dibanding nasional yang rata-rata sebesar 52,28 persen,” ungkapnya.

Sedangkan untuk rata-rata lama menginap tamu selama Januari 2019 adalah 2,07 hari, atau lebih tinggi 0,36 poin dibanding dengan rata-rata lama menginap tamu pada Desember 2018. Pada bulan Januari 2019, rata-rata lama menginap tamu Indonesia mencapai 1,89 hari atau lebih rendah 0,45 poin dibanding dengan rata-rata lama menginap tamu asing yang mencapai 2,34 hari.

Menteri Pariwisata Arief Yahya menjelaskan, Kepulauan Riau sebagai border area akan menjadi salah satu fokus utama Kemenpar dalam mendulang wisman. Industri pariwisata di daerah ini terus berkembang seiring dengan terpenuhinya A3, yaitu Atraksi, Aksesibilitas, dan Amenitas.

“Border tourism menjadi salah satu senjata pamungkas Kemenpar untuk merebut target 20 juta wisman di tahun 2019 ini. Strategi Kepri dengan membangun destinasi serta SDM yang mumpuni adalah langkah tepat. Apalagi dengan mengoptimalkan peran aktif masyarakat. Saya yakin imbasnya akan sangat baik,” ucap Menpar Arief Yahya.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *