SUARAJATIM.CO.ID, BANTEN – Tsunami Selat Sunda telah berlalu. Sejumlah destinasi pariwisata yang sempat porak-poranda telah ditata kembali. Kementerian Pariwisata pun tidak tinggal diam. Serangkaian agenda telah disiapkan untuk menggairahkan kembali pariwisata Banten.
Salah satu bukti keseriusan Kementerian Pariwisata untuk menggairahkan pariwisata Banten, akan dilakukan Selasa (12/2). Ada tiga agenda utama yang akan digelar dan menyentuh semua lapisan masyarakat. Rencana itu disampaikan Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran I Kementerian Pariwisata Rizki Handayani.
“Ada tiga agenda besar di tiga lokasi berbeda di Banten yang akan kita gelar dalam sehari penuh pada Selasa (12/2). Agenda pertama adalah Jambore Pokdarwis. Atau Kelompok Masyarakat Sadar Wisata. Event ini dipusatkan di Mutiara Carita Cottage,” papar Rizki, Senin (11/2).
Peserta event ini adalah Pokdarwis, HPI, dan anggota GenPI Banten. Pelaku usaha, masyarakat, dan nelayan juga dilibatkan. Tujuannya untuk memberikan image jika Selat Sunda sudah aman dan nyaman bagi wisatawan.
Dari Jambore Pokdarwis, kegiatan disambung dengan Festival Kuliner. Kali ini, Coconut Island Carita menjadi lokasinya. Rencananya, kegiatan ini dilaksanakan sore hari.
“Dalam event ini, akan diperkenalkan otak-otak sebagai makanan khas dan oleh-oleh utama dari Pandeglang. Rencananya, akan dilaunching juga Kampung Otak-otak. Kita jamin kampung ini ramah wisatawan dan akan menyajikam kuliner khas Pandeglang, khususnya otak-otak,” tutur Rizki Handayani yang biasa disapa Kiki, didampingi Asisten Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran I Regional II Kemenpar Adella Raung.
Agenda terakhir yang akan digelar Selasa (12/2), adalah Seminar dan Workshop Opportunity & Challenge Recreation Family Bussines. Event akan diselenggarakan di Hotel Royal Krakatau Cilegon.
Menurut Kabid Pemasaran Area II Asdep Pemasaran Regional II Ni Komang Ayu Astiti, acara akan diakhiri dengan City Tour.
“Peserta akan kita ajak mengikuti City Tour. Pilihannya adalah Tanjung Lesung. Harapannya, seluruh peserta bisa mendapat gambaran utuh mengenai Selat Sunda yang sudah aman,” paparnya.
Menteri Pariwisata Arief Yahya sangat mendukung rangkaian kegiatan ini. Terlebih, tujuannya untuk memulihkan pariwisata Banten.
“Kita akan terus mengupayakan semua kegiatan untuk mengembalikan pariwisata Banten agar bergairah lagi. Kita akan sampaikan jika Selat Sunda sudah aman. Kawasan pesisir Banten juga sudah bersolek untuk mendatangkan wisatawan,” paparnya.(*)
