Kemenparekraf/ Baparekraf Kembali Gelar Rebound Destinasi di Samosir Danau Toba

oleh -450 views
oleh

JAKARTA – Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf) kembali akan menggelar Rebound Destinasi Super Prioritas Danau Toba, kali ini akan diadakan di Pulau Samosir Danau Toba, Senin, (5/10).

Sub Koordinator Destinasi Area 1A, Andhy Marpaung mengatakan “Ini adalah event yang kedua dari rangkaian kegiatan rebound destinasi super prioritas danau toba, sebelumnya yang pertama kita adakan pada hari Sabtu tanggal 3 Oktober di Kabupaten Karo, Geosite Air Terjun Sipiso Piso”.

Lebih lanjut Andhy Marpaung mengungkapkan, “kegiatan rebound di destinasi super prioritas danau toba rencananya akan diadakan di dua lokasi, yang pertama sudah terlaksana di Kabupaten Karo, kemudian yang kedua di Samosir akan kita laksanakan pada tanggal 5 Oktober 2020 di Pantai Pasir Putih Parbaba, Situngkir Samosir.

Koordinator Destinasi Area I A, Wijonarko mengatakan “Rebound ini merupakan salah satu kegiatan untuk menyiapkan Danau Toba sebagai destinasi yang siap dikunjungi dengan penerapan protokol new normal dan sekaligus bagaimana meyakinkan market untuk menjaga protokol kesehatan, agar kita tetap bisa wisata dan merasa aman.”

“Seperti yang kita tahu, saat pandemi covid-19 banyak destinasi wisata yang terpuruk, tidak terkecuali kawasan destinasi super prioritas danau toba di Kabupaten Samosir, kita berharap dengan adanya rebound ini, destinasi danau toba bisa bangkit kembali dari keterpurukan selama pandemi covid-19”, tukas Wijonarko

“Industri pariwisata di danau toba sudah siap digulirkan kembali. Program Rebound destinasi super prioritas danau toba ini menjadi bukti kesiapan destinasi menggerakkan kembali industrinya di masa New Normal. Destinasi danau toba sekarang ini sudah sangat siap dikunjungi wisatawan kembali. Semua tentu mengacu pada protokol kesehatan,” ungkap Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur Kemenparekraf Hari Sungkari, Minggu (4/10).

“Kawasan destinasi super prioritas Danau Toba memiliki berbagai potensi wisata yang besar, dan merupakan destinasi pariwisata kelas dunia.
Potensi ini harus kita kembangkan dan kita optimalkan, kita harus bangkit kembali, tentunya dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat”, tambah Hari Sungkari

“Bangkitnya pariwisata Danau Toba akan membawa perubahan signifikan terhadap kesejahteraan dan kemakmuran masyarakat, khususnya masyarakat dan para pelaku wisata yang terdampak covid-19”, tutup Hari.(***)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *