Mudik ke Karawang ? Ini 10 Destinasi yang Keren untuk Wisatawan

oleh -2,785 views
oleh

SUARAJATIM.CO.ID-Apa yang terlintas di pikiran kamu saat menyebut kabupaten Karawang? Peristiwa Rengasdengklok? Seratus buat kamu. Rengasdengklok itu ada di Karawang. Mungkin saja kalau kedua Proklamator kita nggak diboyong ke Rengasdengklok oleh para pemuda yang gagah berani itu, kita nggak bakal ngerayain kemerdekaan pada tanggal 17 Agustus.

Tapi Rengasdengklok bukan satau-satunya yang bisa kamu temukan saat menghabiskan liburan #PesonaMudik2018 kamu di Karawang. Banyak spot wisata yang kece di kabupaten itu

“Karawang menyimpan sejuta pesona. Wisata sejarahnya sudah kita tahu semua, yakni Rengasdengklok. Sementara wisata alamnya tak usah diragukan. Bnayak tempat menarik yang bisa Anda kungjungi,”ujar Menteri Pariwisata Arief Yahya, Jumat (1/6).

Biar nggak penasaran sama ucapan Pak Menpar, berikut #Top10DestinasiLebaran2018 di Karawang. Kabupaten ini siap menyuguhkan #PesonaDestinasiLebaran2018 yang sayang kamu lewatkan.

Rumah Djiauw Kie Song

Di Kampung Bojong, Rengasdengklok, Karawang, ada sebuah rumah sederhana milik Djiauw Kie Siong. Di sinilah duo Prokolamator Soekarno-Hatta di’culik’ sekelompok pemuda yang ingin cepat-cepat agar kemerdekaan Indonesia segera diproklamirkan. Kejadian penculikan itu dikenal dengan nama ‘Peristiwa Rengasdengklok’. Memasuki rumah itu, kamu akan disuguhkan dengan foto-foto Soekarno. Beberapa peninggalan peristiwa Rengasdengklok masih terjaga dengan baik di rumah bernuansa Tionghoa itu. Salah satunya adalah ranjang yang dipakai Soekarno untuk beristirahat seelama berada di sana.

Museum Kebulatan Tekad

Masih terkait Peristiwa Rengasdengklok, di Karawang berdiri Monumen Kebulatan Tekad. Tugu ini bekas lokasi markas PETA yang ada di Kampung Bojong Tugu, Desa Rengasdengklok Utara, Kecamatan Rengasdengklok, Kabupaten Karawang. Di belakang tugu ada dinding beton melengkung dengan relief yang menggambarkan peristiwa di sekitar Proklamasi Kemerdekaan pada 17 Agustus 1945.

Makam Syekh Quro

Di Karawag pernah hidup seorang ulama arif dan sangat bijaksana. Ulama tersebut adalah Syekh Quro. Beliau juga dikenal sebagai teman seperjuangan para Wali Sanga. Syekh Quro juga berjasa dalam menyebarkan agama Islam di Karawang, meskipun pada masa itu wilayah ini didominasi oleh Kerajaan Hindu-Budha.

Makam Syekh Quro ini dianggap keramat oleh warga sekitar. Banyak para peziarah yang datang ke sini untuk memanjatkan doa atau mengambil abu dari kemenyang yang berada di depan makam. Makam Syekh Quro ini bisa Anda jadikan sebagai destinasi wisata rohani saat berada di Karawang.

Vihara Sian Jin Ku Po

Vihara Sian Jin Ku Po adalah tempat ibadah umat Budha yang dibangun pada abad ke-17 Masehi. Bangunan yang didominasi warna merah dengan ornament khas ini masih digunakan sebagai tempat sembahyang sampai saat ini. Vihara ini dibangun oleh tiga orang perantau yang bernama Tsee, Kau, dan Lau. Banyak umat Budha dari dalam maupun luar Karawang mengunjungi vihara ini untuk sembahyang.

Curug Cigentis

Curug Cigentis merupakan tempat wisata unggulan di Kabupaten Karawang. Lokasi Curug ini berada di bawah kaki Gunung Sanggabuana. Alam yang asri mengiringi perjalanan kamu menuju tempat ini. Butuh usaha ekstra menuju tempat ini. Itu karena hanya setapak sejauh 2 km untuk kamu lewati. Tapi lelahmu akan dibayar lunas ketika tiba di Curug Cigentis ini. Curug Cigentis terletak di Desa Mekarbuana, Kec. Tegalwaru berjarak sekitar 44 km dari pusat kota Karawang.

Curug Cipanundaan

Karawang rupanya gudangnya curug. Selain Curug Sigentis, ada beberapa Curug lain yang tersebar di berbagai tempat. Salah satunya adalah Curug Cipanundaan.

Curug Cipanundaan juga berada di kaki Gunung Sanggabuana.  Ada tiga buah curug yang menjadi satu dalam satu area. Kondisi curug ini masih terbilang alami dan di atas Curug ini masih terdapat dua curug lagi yaitu Curug Cikarapyak dan Curug Cikoleangkak. Akses menuju ke dua curug ini cukup berat dan membutuhkan stamina yang prima karena memang lokasinya cukup jauh dengan berjalan setapak melewati sungai berbatu, tebing yang naik turun, menerabas semak dan hutan belukar.

Curug Bandung

Curug Bandung keren banget. Pasalnya, ia memiliki 7 air terjun dalam satu aliran sungai yaitu mulai dari Curug Peuteuy, Curug Picung dan yang paling besar adalah Curug Bandung. Perjalanan menuju cukup menguras tenaga. Kamu karena harus jalan kaki sejauh 3 km. namun usahamu nggak akan sia-sia karena pemandangan dahsyat sudah menunggu kamu di tempat tujuan.

Curug Bandung berlokasi di Desa Mekarbuana Kec. Tegalwaru sekitar 42 km dari kota Karawang.

Bendungan Walahar

Ini adalah salah satu bendungan tua di Indonesia. Dibangun tahun 1925, bendungan yang berada di Kecamatan Klari, Kab. Karawang masih berfungsi dengan sangat baik. Bangunan peninggalan zaman Belanda ini  mengairi 87.396 hektar sawah di wilayah Karawang. Dahulu Bendungan Walahar ini bernama Parisdo.

Pada waktu hari libur banyak yang berkunjung ke tempat ini untuk memancing atau sekedar meyegarkan pikiran. Asyiknya, ada  sederetan rumah makan khas Walahar di sekitar obyek wisata itu.  Tempat makan tersebut menyajikan makanan pepes ayam dan pepes ikan jambal.

Pantai Tanjung Pakis

Kamu anak pantai? Jangan sungkan untuk lebaran di Karawang. Banyak pantai cantik yang bisa buat kamu bersantai. Salah satunya adalah pantai Tanjung Pakis.

Pantai yang yang berada di ujung Utara Karawang ini memiliki pantai pasir putih dengan ombak yang tenang. Itu lantaran posisinya di teluk semenanjung antara Kabupaten Bekasi dan Kabupaten Karawang. Di kawasan pantai ini tersedia penginapan dengan fasilitasnya. Terdapat juga warung makan tradisional yang biasanya menawarkan menu ikan bakar. Pantai Tanjung Pakis berlokasi di Kecamatan Pakisjaya sekitar 70 km dari pusat kota Karawang.

Pantai Samudera Baru

Pantai Samudera Baru merupakan tempat wisata pantai andalan Karawang setelah pantai Tanjung Pakis. Pantai berpasir putih dan ombak tenang ini menyediakan fasilitas penunjang wisata. Pantai ini mempunyai pemandangan alam yang eksotis. Di kawasan pantai ini juga terdapat warung-warung makan yang menjual hidangan laut. Saat libur lebaran, pantai Samudera Baru banyak dikunjungi wisatawan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *