Pasar Jumpa Tengah Menambah Daftar Destinasi Digital GenPI

oleh -1,906 views
oleh

SUARAJATIM.CO.ID– Destinasi digital karya Generasi Pesona Indonesia (GenPI) makin menjamur. Kali ini, giliran GenPI Sumatera Utara (Sumut) yang melakukan gebrakan. Yaitu melalui Pasar Jumpa Tengah yang diluncurkan, Minggu (9/9).

Menurut Ketua GenPI Sumut Fito Fitato, destinasi yang berada di Area GOR Asber Nasution, Tebing Tinggi, menawarkan paket komplit bagi kaum milenial.

“Ini baru soft launching. Dimana launchingnya alan dilaksanakan 16 September. Tapi pasti kami akan kemas semaksimal mungkin. Pokoknya super seru,” ujar Fito, Selasa (4/9).

Konsep matang ditawarkan destinasi ini. Spot-spotnya dijamin instagramable. Semua diset sesuai kebutuhan kaum milenial. Atraksinya juga tidak ketinggalan. Berbagai permainan lawas ditawarkan destinasi ini. Ada permainan Enggrang, Patok lele, Gangsingan, Yoyo, hingga Congklak.

“Ini sengaja kami hadirkan sebagai sebuah flash back bagi generasi milenial. Dimana saat ini permainan rakyat seperti ini sulir ditemukan. Keseruan masa kecil tentunya menjadi nostalgia yang tak tergantikan,” ungkap Fito.

Soal kuliner, sudah pasti menjadi sajian yang tak tergantikan. Lezatnya kuliner khas Sumatera siap untuk memanjakan pengunjung. Ada lemang susu, Lemang srikaya, Lontong pedas manis serta lainnya. Semuanya dijamin lezat. Harganya pun murah meriah.

“Kulinernya homie banget lah pokoknya. Soalnya kuliner ini disajikan oleh warga sekitar. Ini juga sebagai sebuah wujut untuk meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar. Kami ingin destinasi ini berkontribusi aktif untuk membangun perekonomian masyarakat,” ungkap Fito.

Kehadiran Pasar Jumpa Tengah tentunya akan membantu Kementerian Pariwisata yang menargetkan 100 destinasi digital tahun ini.

Sebelumnya, destinasi digital sudah hadir dibanyak daerah. Seperti Pasar Mangrove Batam, Pasar Baba Boen Tjit Palembang, Pasar Siti Nurbaya Padang, Pasar Tahura Lampung, Pasar Bekelir Tangerang, Pasar Kaki Langit Yogyakarta, Pasar Karetan Kendal, dan Pasar Pancingan Lombok.

Menpar Arief Yahya pun semakin yakin destinasi digital akan meledak. Saking hebatnya, bahkan soal destinasi digital ini ditulis oleh akademisi dan praktisi bisnis ternama sekelas Rhenald Kasali.

“Apakah ini akan berpengaruh mendatangkan orang luar? Buktinya setiap kita buat destinasi digital, ribuan orang datang ke sana. Mereka ini (GenPI) hebat. Karena telah memenuhi kebutan para netizen. Mereka ingin selfie, instagramable,” ujar Menpar Arief Yahya.

Menpar Arief Yahya menambahkan, kebutuhan seperti ini adalah kebutuhan
untuk diakui. Tidak hanya terjadi di anak muda, tapi juga orang tua.

“Kalau ini meledak di anak muda dan Indonesia, maka akan meledak juga di dunia,” tambah Menpar Arief Yahya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *