SUARAJATIM.CO.ID– Sekolah Tinggi Pariwisata (STP) Bali mendapatkan kunjungan kenegaraan dari Presiden Zanzibar, HE Dr Ali Mohamed Shein, 4 Juli lalu. Kunjungan berlangsung di Gedung Rektorat STP Bali.
Presiden HE Dr Ali Mohamed Shein datang ke Indonesia untuk meningkatkan kerjasama bidang pertanian, perikanan, insfrastruktur, dan pengembangan SDM.
Zanzibar adalah negara yang terletak di Benua Afrika. Seperti Indonesia, Zanzibar memiliki keindahan alam yang luar biasa. Serta, mempunyai potensi tinggi untuk mengembangkan sektor pariwisata.
Alasan ini juga yang membuat Presiden Zanzibar mengunjungi STP Bali. Sebab, STP Bali merupakan pusat unggulan pendidikan tinggi pariwisata. STP Bali juga terbukti mampu menciptakan sumber daya manusia unggul di bidang pariwisata.
Ketua STP Bali Dewa Gede Ngurah Byomantara, menyampaikan rasa bangganya atas kunjungan Presiden Zanzibar ke sekolah yang dipimpinnya.
“Bapak Presiden sangat kagum akan proses pembelajaran di STP Bali, begitu pula fasilitas yang kami miliki. Zanzibar adalah negara yang industri pariwisatanya cukup maju, untuk itu beliau sangat tertarik untuk bekerja sama dengan STP di bidang pengembangan SDM Pariwisata. Hal ini sangat memungkinkan karena STP Bali memiliki kelas internasional,” ungkapnya usai memberi paparan mengenai proses pembelajaran di STP Bali.
Selain mendengarkan paparan, Presiden HE Dr Ali Mohamed Shein secara langsung meninjau Langon Resort and Spa. Yaitu, hotel tempat mahasiswa STP melakukan praktik.
Di Langon Resort and Spa, beliau menyaksikan secara langsung kepiawaian mahasiswa dalam melakukan praktek bed decoration, flower arrangement, dan buttler service for president.
Selain itu, Presiden HE Dr Ali Mohamed Shein beserta para duta besar juga tertarik untuk mencicipi hasil praktek pastry mahasiswa tata boga STP Bali.
Sanjungan Presiden Zanzibar kepada STP Bali ini membuat Menteri Pariwisata ikut gembira. Menurutnya, STP Bali bertujuan memang menyiapkan SDM-SDM pariwisata yang berkualitas.
“Bali adalah destinasi utama di Indonesia. Reputasinya sudah sangat mendunia. Oleh sebab itu, kita pun harus menyiapkan sumber daya manusia berkualitas untuk menopang destinasi yang kita miliki. Salah satunya melalui STP Bali,” papar Menpar.
Dijelaskannya pembenahan kualitas SDM akan terus dilakukan. Harapannya, agar SDM pariwisata Indonesia bias berkualitas internasional.
