GORONTALO – Menteri Pariwisata Arief Yahya melakukan rangkaian kunjungan kerja ke dua daerah di Pulau Sulawesi, Gorontalo dan Sulawesi Utara. Kunker diawali dari Gorontalo. Bersama rombongan, Menpar Arief Yahya tiba di Bandara Jalaluddin, Sabtu (5/10) pagi.
Dalam kunker di Gorontalo, Menpar Arief Yahya ditemani sejumlah pejabat Kemenpar. Ada Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran I Rizki Handayani, Deputi Bidang Pengembangan Destinasi Pariwisata Dadang Rizki Ratman.
Hadir juga Ketua Tim Pelaksana Calendar of Event Kemenpar Esthy Reko Astuty, Staf Khusus Menpar bidang Media dan Komunikasi Don Kardono, serta Asdep Pengembangan Pemasaran I Kementerian Pariwisata Muh Ricky Fauziyani.
Menurut Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran I Kemenpar Rizki Handayani, Menpar telah ditunggu sejumlah agenda dalam kegiatannya ini.
“Pak Menteri diagendakan melakukan kunjungan ke Gorontalo dan Sulawesi Utara. Berbagai agenda telah menanti beliau. Di Gorontalo misalnya. Usai mendarat Menpar akan mengikuti Celebes Tourism Meeting. Pak Menteri juga akan mengunjungi Gorontalo Culinary Expo di hari pertamanya di Gorontalo,” jelas Rizki.
Agenda Menpar lainnya adalah mengunjungi sejumlah destinasi. Rencananya, yang akan dikunjungi adalah Lombongo, dan Botubarani.
“Namun, salah satu agenda utama Menteri Pariwisata di Gorontalo adalah membuka Karnaval Karawo 2019. Agenda ini juga menjadi akhir kunjungan beliau di Gorontalo. Karena sesudah itu Menpar akan menuju Sulawesi Utara untuk mengikuti kegiatan lainnya,” terang Rizki lagi.
Menteri Pariwisata Arief Yahya mengatakan, dukungan untuk Gorontalo harus diberikan. Apalagi sektor pariwisata di daerah terus menggeliat.
Hal ini terlihat dari jumlah kunjungan wisatawan. Tahun 2017 wisatawan yang berkunjung ke Gorontalo berjumlah 785.969. Dengan rincian 6.240 adalah wisatawan mancanegara dan 779.729 wisatawan nusantara. Jumlah ini meningkat tahun 2018. Total kunjungannya menjadi 971.100. Dengan rincian 8.532 wisatawan mamcanegara dan 962.568 wisatawan nusantara.
“Gorontalo serius mengembangkan sektor pariwisata. Hal ini tercermin dari kian meningkatnya kunjungan wisatawan. Hal ini memungkinkan karena Gorontalo memiliki destinasi yang oke. Apalagi dua atraksinya masuk dalam 100 Calendar of Event,” papar Menteri asal Banyuwangi itu.(***)
