Turkish Airlines : Kami Semakin Besar, Ayo Dunia Nikmati Keindahan Bali

oleh -822 views
oleh

DENPASAR – Turkish Airlines mendarat mulus di Bali. Momen tersebut menjadi sejarah buat pariwisata Bali dan juga Turkish Airlines. Dalam jumpa pers inagural Turkish Airlines di Hotel Sofitel, Bali, Kamis (18/7), terkuak dipilihnya Bali sebagai destinasi bagi Turkish Airlines.

“Bali sangat konsisten mengusung pariwisata dengan budaya yang unik dan alam yang indah. Kami memilih Bali karena reputasinya sudah dunia. Keindahan alam dan budaya telah menjadi pilihan wisatawan mancanegara jika ke Bali. Bandara kami sudah semakin besar sebagai hub, pesawat kami sudah semakin canggih. Ayo seluruh dunia explore Bali yang sangat indah ini,” kata Petinggi Turkish Airlines Orhan Birdal, yang langsung disambut tepuk tangan undangan yang hadir, Kamis (18/7).

Orhan optimis penerbangan ini akan semakin besar. Karena cakupan yang sangat luas, ke seluruh dunia. Bandaranya sangat layak untuk menjadi hub. Ditambah Bali pariwisatanya sudah level dunia.

“Pangsa pasarnya tentu dunia akan melirik penerbangan kami. Turkish Airlines terus tumbuh menjadi maskapai besar yang melayani 312 destinasi di 124 negara tujuan. Armadanya mencapai 352 pesawat dengan teknologi pesawat terbaru. Jadi akan kami bawa penumpang ke Bali sebanyak-banyaknya,” kata pria yang menjabat sebagai Members of Board Turkish Airlines itu.

Orhan menilai Pulau Dewata adalah lokasi yang pas menjadi pintu gerbang untuk bertamasya. Setelah nyaman selama penerbangan dengan Turkish, endingnya mendapatkan kepuasan dengan mengeksplorasi Bali. Selain itu, Bali bisa menjadi hub untuk destinasi lainnya di Indoneaia

“Terima kasih juga kepada Kementerian Pariwisata yang telah bekerjasama dengan kami, semoga kerjasama kita terjalin dengan baik dan sukses terus di kemudian hari,”katanya.

Rute terbaru Turkish Airlines ini akan dilayani sebanyak 3 kali dalam sepekan sepanjang Juli. Kemudian dilanjutkan dengan penerbangan setiap hari mulai bulan Agustus. Menunjang kenyamanan, Turkish Airlines menggunakan moda Boeing 787 Dreamliners. Menggunakan nomor Flight TK 066, Turkish Airlines menyediakan 300 kursi. Rinciannya, ada 30 kursi bisnis dan 270 lainnya ekonomi.

Sementara itu Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran II Kementerian Pariwisata Nia Niscaya meyakini jika rute baru ini akan semakin meningkatkan kunjungan wisatawan Eropa. Karena Turkish Airlines merupakan maskapai besar dan terluas jangkauannya.

“Turkish Airlines adalah maskapai yang cakupannnya sangat luas. Dengan itu kita bukan hanya didukung penerbangan dan wisatawan dari Turki, tetapi dari seluruh Eropa. Ini tentu sangat berimbas baik bagi pariwisata Indonesia. Karena setelah ke Bali, bisa ke destinasi kita yang lain,” ujar Nia.

Nia juga mengucapkan terima kasih kepada pihak Turkish Airlines yang telah memutuskan melakukan penerbangan ke Bali. Wanita berhijab itu juga mengatakan, penerbangan ini terjadi berkat andil berbagai pihak terkait. Seperti Kemenhub, Imigrasi, pihak Bandara, Pemerintah Daerah, Media, dan semua pihak yang tidak bisa disebutkan satu persatu.

“Karena pariwisata tidak bisa dilakukan dan didorong oleh Kementerian Pariwisata sendiri, unsur-unsur stakeholder terkait lainnya sangat berjasa membantu mengembangkan pariwisata,” kata Nia yang juga diamini Asdep Pemasaran II Regional IV Kemenpar Agustini Rahayu.

Menteri Pariwisata Arief Yahya menyambut rute terbaru yang di luncurkan Turkish Airlines. Dengan rute ini diyakin poros Turki-Denpasar Bali makin naik terbuka lebar. Selain itu langkah Turkish Airlines sangat tepat, pasalnya Rute baru ini akan terus tumbuh. Sebab, wisatawan dari Eropa datang ke Indonesia melalui rute udara.

“Turkish Airlines cerdik membaca peluang. Pariwisata Bali sudah mendunia. Potensi besar Bali langsung disambarnya. Saya yakin pertumbuhan penumpang rute tersebut akan semakin meningkat. Apalagi Bali merupakan destinasi dunia yang menjadi incaran traveler dari mana pun,” urai Mantan Dirut Telkom tersebut. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *