Sambut Kunjungan Tim Verifikasi Kota Layak Anak dari Kemenpppa RI, Sanggar Seni Wayang Ajen Tampilkan Berbagai Kreativitas Anak

oleh -78 views
oleh

Sanggar Seni Wayang Ajen menggelar Kunjungan Tamu Tim Verifikasi Kota Layak Anak dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia (Kemenpppa RI), pada hari Jumat (09/06/2023) di Wisma Jaya, Duren Jaya, Bekasi Timur, Kota Bekasi.

Dalam acara ini menampilkan pertunjukan kreativitas kesenian dan budaya, diawali dengan pertunjukan tari prosesi upacara adat dengan kemasan modern dan Fashion show mengenakan kostum karakter wayang dan adat budaya Nusantara diiringi audio musik bubuka Sambasunda.

Penampilan penyanyi Antika Wandandini Gunawan dengan menampilkan lagu hitsnya Naura yaitu Lukisan Indonesia, dengan sambutan sangat antusias dari para tamu dan yang hadir. Penampilan tiga penari cantik dan enerjik Ajen, Enji dan Keshy dengan tarian komposisi dan kostum modern diiringi musik Sampurasun karya Iyus Wiradirdja.

Dilanjut paparan proses kreativitas anak di Sanggar Wayang Ajen oleh Ajen Campakararang (Putri Wisata Seni Indonesia & Pemuda Pelopor Kota Bekasi 2023) mengenakan kostum adat beragam Nusantara yang mempesona. Dilanjut dengan parade anak-anak kecil memainkan Watiplas (Wayang Tina Plastik) wayang bahan dari sampah plastik sebagai media permainan dan edukasi sebagai alternatif untuk mereda kecenderungan anak-anak bermain ganget.

Berikutnya, demontrasi penataan dan peragaan kostum adat Nusantara oleh Ade Roestin dan tim, dilanjut pertunjukan singkat Wayang Golek oleh Dalang Cilik wanita Angelica memainkan Gunungan sambil Kakawen Gunung kelir dan menarikan Cepot, disambung dengan pertunjukan Dalang Cilik Azam menarikan dan atraksi Wayang Gareng dan Denawa Buta Unggeuk.

Dilanjutkan dengan sajian singkat Dalang Cilik Yayar menarikan Rahwana, atraksi Dawala dengan Buta dan adegan pertempuran sengit antara Gatotkaca putra dari Bima yang dibantu Dawala dalam kisah Mahabharata, melawan Denawa jahat , seorang raksasa yang memiliki kekuatan yang dahsyat. Selanjutnya, kegiatan dilanjutkan dengan kunjungan ke Galeri & Perpustakaan Wayang Ajen yang menyajikan berbagai koleksi wayang dan literatur seni pedalangan dan seni lainnya, dan diakhiri ramah tamah di pelataran Sanggar Seni Wayang Ajen.

Atas suksesnya acara ini pengasuh Sanggar Seni Wayan Ajen, Ki Dalang H. Wawan Ajen yang didampingi Hj.Dini Gunawan manager Sanggar Seni Wayang Ajen mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat.

“Alhamdulillah acara berjalan lancar, sukses penuh berkah dan mendapat apresiasi positif dari Tim Verifikasi Kota Layak Anak, dan Alhamdulillah Sanggar Seni Wayang Ajen dipilih sebagai Pusat Kreatifitas Anak oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI atas rekomendasi dari Pemkot Bekasi semoga ini menjadi wasilah untuk terus berkreasi, berinovasi dan berkelanjutan. Terima kasih saya ucapkan kepada semua pihak yang terlibat kolaborasi dalam menyukseskan acara ini, khususnya masyarakat di lingkungan RW 18 Duren Jaya, Bekasi Timur,” Kata Ki Dalang H. Wawan Ajen.

Sebagaimana diketahui Kota Layak Anak (KLA) atau kota ramah anak merupakan kota yang mampu merencanakan, menetapkan, serta menjalankan seluruh program pembangunan dengan orientasi hak dan kewajiban anak. Di Indonesia, setiap tahunnya ada penilaian dan penghargaan yang diberikan pada kota-kota ramah anak.

Berdasarkan Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2021 tentang Kebijakan Kabupaten/Kota Layak Anak (KLA), Kebijakan KLA ini bertujuan untuk mewujudkan sistem pembangunan yang menjamin pemenuhan hak anak dan perlindungan khusus anak yang dilakukan secara terencana, menyeluruh, dan berkelanjutan.