Implementasi Sinergitas Pengelolaan Dak Fisik Antara Kemenparekraf dan Bupati Klungkung Bali

oleh -1,856 views
oleh

Kabupaten Klungkung – Setiap tahunnya Pemerintah Pusat menggulirkan Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk mendanai kegiatan khusus yang merupakan urusan Pemerintahan Daerah dan sesuai dengan prioritas nasional dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara kepada provinsi/kabupaten/kota. Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif / Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif melalui Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur menggagas program Sinergitas berbasis Inovasi, Adaptasi dan Kolaborasi antara pusat dan daerah (SINAKODA) yang merupakan wadah implementasi sinergitas berbasis Inovasi, Adaptasi, dan Kolaborasi dalam pengelolaan Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik yang bertujuan untuk menyediakan destinasi pariwisata yang berkualitas, terintegrasi dan berkelanjutan di DPSP, DPP, DPP Pengembangan dan Revitalisasi Bali melalui Sinergitas Pemerintah Pusat dan Daerah Terkait DAK Fisik Berbasis Inovasi, Adaptasi, dan Kolaborasi.

Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif / Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Vinsensius Jemadu mengungkapkan program SINAKODA di proyeksikan untuk mencapai target Rancana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJM) 2020 – 2024 serta Rencana Strategis Pariwisata dan Ekonomi Kreatif sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo.

“Melalui SINAKODA target pengembangan pariwisata di RPJMN bisa kita upayakan berjalan dengan tepat manfaat, tepat sasaran dan tepat waktu. Dengan berbasis Inovasi, Adaptasi, dan Inovasi.” Ungkap Vinsensius.

Direktur Pengembangan Destinasi II, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif / Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Wawan Gunawan menyampaikan program SINAKODA ini bisa menjadi tools daerah dalam pembangunan pariwisata melalui DAK Fisik. Dari 17 bidang di ambil 6 bidang yang berfokus pada pariwisata yaitu : Pariwisata, Jalan, Industri Kecil Menengah, Lingkungan Hidup, Perdagangan & Usaha Mikro Kecil Menengah.

Direktorat Pengembangan Destinasi II, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif / Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif melakukan kunjungan destinasi ke Kabupaten Klungkung untuk meninjau dan benchmarking langsung lokasi pembangunan DAK Fisik di Kabupaten Klungkung seperti Daya Tarik Wisata (DTW) Devil’s Tears di Pulau Nusa Lembongan dan Goa Lawah di Dawan pada (26 – 27/03/2022).

“Kami mengapreasi langkah Bupati Klungkung untuk komitmennya dalam pembangunan pariwisata dan siap bersinergi dalam program SINAKODA. Kami yakin dengan Kabupaten Klungkung bisa menjadi benchmarking yang sempurna dalam mewujudkan pembangunan pariwisata melalui DAK Fisik. ” Ucap Wawan.

Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta mengapreasi langkah Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif melalui Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur dalam menggagas program sinergitas SINAKODA.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada Kemenparekraf yang selalu mendukung dan perhatiannya untuk mengembangkan Kabupaten Klungkung. Dengan SINAKODA kita ciptakan pariwisata yang berkualitas di Kabupaten Klungkung.” Ucap Suwirta.

Potensi pariwisata di Kabupaten Klungkung sangat luar biasa. Daya Tarik Wisata Devil’s Tears, di Pulau Nusa Lembongan menjadi salah satu lokasi pembangunan pariwisata melalui DAK Fisik. Pemerintah Kabupaten Klungkung menjadikan lokasi ini sebagai daya tarik wisata unggulan di Kabupaten Klungkung.

Rombongan Direktorat Pengembangan Destinasi II disajikan pertunjukan seni budaya Tari Lembongan yaitu sebuah tari kolaborasi tari kecak dan tari jegeg yang sangat mempesona sambil menikmati matahari tenggelam di DTW Devil’s Tears.

Pada malam harinya diadakan pertemuan / diskusi penguatan komitmen Sinergitas (SINAKODA) bersama Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta, Kepala Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan (Baperlitbang), Anak Agung Gede Lesmana, Kepala Dinas Pariwisata, A.A Gede Putra Wedana dan Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Pertanahan, I Ketut Suadnyana, dan OPD lainnya di Hotel Mahagiri, Pulau Nusa Lembongan.

Kemudian pada hari Minggu (27/03/2022) rombongan melanjutkan kunjungan ke Daya Tarik Wisata Goa Lawah di Dawan, Kabupaten Klungkung. Di Daya Tarik Wisata ini akan dibangun penataan Kios Goa Lawah melalui DAK Fisik tahun 2022.

Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif / Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dan Kabupaten Klungkung siap bersinergi untuk mewujudkan pariwisata berkualitas, terintegrasi dan berkelanjutan dengan mengimplementasikan program SINAKODA.