SUARAJATIM.CO.ID– Car Free Day (CFD) Mandalika Jakarta siap digelar Minggu (18/11). Acaranya akan dimulai sejak pagi. Jadi, pastikan kalian tidak terlambat menyaksikan berbagai keseruan yang akan disajikan.
Bila berada di area CFD Jakarta, segera langkahkan kaki menuju venue #NTBbangunDiCarFreeDayJKT. Lokasinya di Park and Ride Thamrin 10. Atau, di samping Hotel Sari Pacific, Jakarta Pusat. Event ini dimulai pukul 06.00 WIB. Setelah melakukan registrasi, para pengunjung bisa menikmati Fun Zumba.
Aktivitas Zumba dijamin akan menyegarkan. Sebab, anggota badan ini akan diajak bergerak mengikuti irama. Gerakannya pun dinamis dengan arahan instruktur terbaik. Usai ber-Zumba ria, pengunjung pun akan diajak menikmati Flashmob Tari Gandrung. Tari ini khas NTB yang dibawakan secara berpasangan. Dahulu, Tari Gandrung Lombok ini digunakan untuk menghibur prajurit yang akan berperang.
“Udara Jakarta sangat segar di pagi hari. Ini juga moment terbaik Mandalika untuk berbagi kemeriahan dan membagikan energinya. Jadi, pastikan sudah berada di venue #NTBbangunDiCarFreeDayJKT sebelum event ini digulirkan,” ungkap Ketua Tim Percepatan Pembangunan Destinasi Pariwisata Prioritas Kemenpar Hiramsyah S Thaib, Sabtu (17/11).
Setelah bergerak dinamis, pengunjung akan diajak cooling down sebentar. Sembari beristirahat, mereka bisa menyimak berbagai informasi yang disampaikan oleh Kemenpar. Inspirasi Destinasi Superprioritas Mandalika ditegaskan dalam talkshow. Ada 4 narasumber yang disiapkan. Selain perwakilan Kemenpar, ada juga Aktor dan Presenter Ben Joshua.
Narasumber lainnya yaitu Rafiul Hadi yang menjadi Ketum Paguyuban Merang Sasak Budaya Lombok. Ada juga perwakilan dari Backpacker Indonesia. Sebagai moderator ditunjuk Latranita br Sembiring Kembaren dari Letsgotrip community. Talkshow ini digelar realtif singkat, durasinya sekitar 30 menit. Hiramsyah menambahkan, talkshow akan digelar padat.
“Ada banyak informasi yang dibagikan dalam talkshow ini. Semua terkait pariwisata NTB akan dibahas di sini. Ada juga inspirasi lain yang diberikan oleh Ben Joshua. Sebagai publik figur sukses, Ben Joshua ini memiliki banyak cerita inspiratif,” ujarnya lagi.
Ben Joshua ini adalah karakter luar biasa. Sudah ada 10 judul film yang dibintanginya sejak 2005. Film terakhirnya adalah ‘Surat Kecil untuk Tuhan’ yang rilis di tahun 2017. Untuk sinetron ada 25 judul, lalu ada juga sedikitnya 94 FTV. Acara TV ada 5 hingga 6 iklan. “Yang jelas talk show ini akan berlangsung sangat menarik. Nuansa santainya tetap ada. Jadi, enjoy saja,” tegas Hiramsyah lagi.
Usai berbagi inspiratif, adrenalin pengunjung akan dinaikan parade seni dan budaya NTB. Aksi ini akan dibawakan oleh Paguyuban Merang Sasak Budaya Lombok. Menu terbaiknya adalah Gendang Beleq dan Peresean (Tari Perang). Keduanya fenomenal. Gendang Beleq ini akan membentuk orkestra unik karena dimainkan 13 hingga 17 orang. Pengiring lainnya ada gong, terumpang, pencek, oncer, hingga seruling.
Untuk Peresean, tarian ini sangat fenomenal. Dimainkan dua orang lelaki, Peresean ini menjadi simulasi peperangan. Senjatanya adalah rotan, lalu perisainya (ende) terbuat dari kulit kerbau. Para penari atau disebut sebagai pepadu ini akan dibantu pakembar yang berperan sebagai wasit. Person in Charge (PIC) Mandalika Larasati Sedyaningsih menerangkan, konten terbaik disajikan unik oleh Mandalika di CFD.
“Kami jamin, Mandalika akan membuat suasana hari Minggu di CFD Jakarta ini akan sangat berbeda. Mandalika selalu menawarkan berbagai kesegaran. Mengingat keterbatasan waktu, kontennya disusun padat. Harapannya para pengunjung terpuaskan,” tutur Larasati.
Kemeriahan #NTBbangunDiCarFreeDayJKT dilanjutkan dengan beragam games. Melenjutkan suasana gembira, program live music pun dirilis sebagai penghujung event. Menegaskan suasana Mandalika, band La Hila pun didatangkan secara khusus dari Bima, NTB. Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya mengatakan, #NTBbangunDiCarFreeDayJKT sangat otentik.
“Materi yang diusung oleh Mandalika di CFD Jakarta sangat otentik. Semuanya bernuansa Mandalika dan NTB. Ini akan menjadi branding terbaik, apalagi CFD Jakarta selalu banyak dikunjungi massa,” tuturnya. (*)
