LOMBOK – Dengan segala keunggulan yang dimiliki, tidak salah jika Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat, menjadi salah satu destinasi unggulan di Indonesia. Bukan hanya alam dan budayanya yang luar biasa, Lombok juga memiliki sejumlah kuliner khas dengan cita rasa yang tidak ada duanya. Salah satunya Sate Ikan Tanjung.
Sate berbahan dasar ikan ini memiliki rasa yang pedas dan gurih. Berbeda dengan penyajian sate pada umumnya yang menggunakan saus kacang, sate asal Lombok Utara ini disajikan tanpa menggunakan saus apapun.
Kepala Dinas Pariwisata Nusa Tenggara Barat, Yusron Hadi, mengatakan, cita rasa yang khas itulah yang membuat Sate Ikan Tanjung menjadi primadona masyarakat di Lombok.
“Rasa pedasnya berpadu dengan daging ikan yang empuk. Inilah yang membuat banyak orang yang mencicipinya jadi ketagihan,” kata Yusron, Sabtu (18/9/2021).
Buat wisatawan yang ingin mencoba Sate Ikan Tanjung, kuliner ini banyak dijual di sepanjang jalan di Desa Tanjung, Kecamatan Tanjung, Kabupaten Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat.
“Tidak hanya satu, ada puluhan penjual sate ikan yang tersebar di kabupaten ini. Banyak pilihan, jadi wisatawan tidak perlu khawatir,” jelas Yusron.
Tokoh Pariwisata NTB, Taufan Rahmadi, mengatakan salah satu Sate Ikan Tanjung yang bisa dikunjungi adalah milik Salimah, yang berada di persimpangan jalan. Warung Salimah selalu ramai pembeli. Maklum, Sate Ikan Tanjung Salimah selalu menggunakan bahan baku ikan segar.
“Prosesnya luar biasa. Daging ikan segar yang telah dipotong direndam bersama bumbu rempah yang sudah dihaluskan. Setelah bumbu meresap, daging ikan kemudian ditusuk dan dilumuri kembali dengan bumbu, sebelum dibakar atas bara api,” terangnya.
Tidak butuh waktu lama membakar sate yang satu ini. Cukup menunggu beberapa menit, sate ikan tanjung siap disantap. Sate ikan memiliki tekstur lembut. Saat dikunyah, paduan rasa pedas, gurih serta aroma bumbu muncul menambah kenikmatan sate. Dijamin lezat dan bergizi.
“Sate lebih nikmat disantap selagi hangat. Selain nikmat dimakan langsung, sate ini juga cocok dijadikan lauk,” terang Taufan lagi.
Tidak hanya menjajakan sate ikan, para pedagang di kawasan ini biasanya juga menjual pepes kepala ikan yang rasanya tak kalah nikmat. Harganya yang terjangkau, membuat sate yang satu ini kerap diburu pembeli.
